Tips Menjaga Kesehatan di Arab Saudi, Jemaah Haji Wajib Tau - Info Kemenag RI

Tips Menjaga Kesehatan di Arab Saudi. Sebagai ibadah yang mengandalkan kekuatan fisik, ibadah haji memerlukan kondisi fisik yang prima. Oleh karena itu jemaah haji wajib menjaga fisiknya agar tetap sehat sehingga bisa melaksanakan Ibadah haji secara optimal.

Diolah dari laman resmi kemenag.go.id disebutkan bahwa gangguan pernapasan menjadi penyakit paling banyak dialami jemaah haji Indonesia. Lebih dari 50% jemaah haji terkena keluhan saluran pernapasan, antara lain asma, pneumonia, bronchitis, TB paru, dan lainnya.

Kepala KKIH Madinah, dr. Yanuar Fajar yang merupakan ahli paru menyatakan bahwa kebanyakan jemaah haji yang mengalami gangguan pernapasan adalah perokok Kebiasaan tersebut menjadi pemicu timbulnya gangguan saluran pernapasan, apalagi iklim dan cuaca di Arab Saudi sangat berbeda dengan di Indonesia.

Tips menjaga kesehatan di Arab Saudi, bagi anda jemaah haji wajib tau.

1. Perbanyak Minum

Cuaca di Arab Saudi sangat panas sehingga tingkat kelembaban menjadi rendah yang membuat tubuh mudah kehilangan cairan. Oleh karena itu jemaah haji harus banyak minum, minimal 8 gelas sehari. Biasakan ketika akan bepergian untuk ibadah atau ke luar ruangan untuk membawa air minum.

"Banyak lah minum air putih. Tidak perlu takut sering buang air kecil karena di sana tersedia banyak toilet," himbau Yanuar sebagaimana dikutip dari kemenag.go.id.

Berdasarkan pengalaman saat menjadi petugas haji, jemaah haji harus memanfaatkan melimpahnya air zamzam. Air zamzam senantiasa dikonsumsi sebagai asupan air yang sangat menyehatkan.

2. Makan Teratur

Banyak jemaah haji yang males makan, nah hal ini harus dihindari karena akan menimbulkan penyakit, seperti penyakit lambung. Ibadah Haji adalah ibadah fisik, oleh karena itu diperlukan banyak energi yang bisa diperoleh dari makan. Konsumsi yang sudah disiapkan pemerintah harus dimanfaatkan dengan baik dan kabar baiknya, jumlah konsumsi saat ini mengalami peningkatan. 

Waktunya makan harus makan jangan ditunda tunda. Makanan yang disediakan harus segera dimakan, karena di Arab Saudi daya tahan makanan tidak lama, alias cepet basi.

Jika merasa tidak cocok dengan lidah Indonesia, biasanya jemaah haji suka membawa menu makanan dari tanah air sperti kentang kering, oreg kering, teri, dan makanan kering lainnya.

3. Istirahat Yang Cukup

Selain teratur makan dan minum, jemaah haji harus teratur tidur. Jemaah haji harus istirahat yang cukup, jangan sampai saking mengutamakan ibadah sehingga lupa istirahat. Boleh ibadah, tapi harus pandai pula mengatur waktu istirahat.

4. Waspadai Cuaca Ekstrim

Cuaca ekstrim bisa berupa suhu udara yang panas atau badai pasir. Suhu udara di Arab Saudi saat ini ada pada kisaran 38-42 derajat celcius, bahkan pada musim haji pernah mencapai 57. Suhu ini panasnya sama dengan air setengah mateng, sehingga bisa menyebabkan dehidrasi, pingsan, kulit terbakar, dan kulit melepuh. 

Untuk mengatasi suhu panas matahari pemerintah arab saudi menyarankan hal hal berikut ini:

• Menghindari berlama lama terkena sengatan sinar matahari langsung
• Jangan melakukan aktivitas di luar ruangan jika tidak mendesak
• Memakai penutup kepala topi dan sejenisnya jika beraktivitas di luar ruangan
• Mengenakan kaca mata hitam
• Menggunakan kaos tangan
• Memperbanyak asupan air minum dan mengkonsumsi buah buahan

 5. Menjaga Kebersihan Lingkungan

Menjaga kebersihan lingkungan akan meningkatkan kesehatan. Biaskan membuang sampah pada tempatnya, buat sirkulasi udara yang baik. Membuka jendela kamar/pondok di pagi hari akan membuat sirkulasi udara menjadi baik. Cukup buka jendela hingga pukul 7 pagi. Biarkan udara segar di luar masuk ke kamar. Kamar harus bersih. 

6. Hentikan Kebiasaan Merokok

Kebiasaan merokok harus di hentikan. Merokok dapat memperparah kondisi gangguan pernapasan. Oleh karena itu, menghentikan kebiasaan merokok dapat membantu jemaah menjaga kondisi kesehatan selama ibadah haji berlangsung.

7. Membawa obat-obatan pribadi

Jemaah yang memiliki riwayat penyakit dengan obat khusus diharapkan membawa obat-obatan pribadi. Dikhawatirkan obat tersebut tidak tersedia di layanan kesehatan jemaah.

8. Jangan Bersentuhan Langsung Dengan Unta

Hal ini agar terhindar dari virus mers yang berbahaya. Kalau pun mau berfoto dengan Unta silahkan tapi jangan bersentuhan. 

9. Menggunakan Masker saat keluar ruangan

Gunakan masker saat beraktivitas, hal ini agar terhindar dari polusi dan penyakit yang disalurkan melalui udara

10. Mencuci Makanan Yang Akan di Makan 

Jika anda akan mengkonsumsi makanan seperti buah buahan hendaknya dicuci bersih. 

Demikian beberapa tips menjaga kesehatan di Arab Saudi. Hal ini berdasarkan masukan yang diberikan dr. Yanuar dan berdasarkan pengalaman saya pribadi. Semoga tips ini dapat membantu jemaah haji agar lebih bisa mempersiapkan diri menghadapi proses ibadah haji. 

Diolah dari kemenag.go.id

Related Posts