Tips Aman Mudik Dengan Sepeda Motor Maupun Mobil - Info Kemenag RI

Lebaran merupakan momen untuk berkumpul bersama dengan keluarga tercinta. Momen ini biasanya dimanfaatkan oleh sebagain besar orang yang merantau untuk pulang kampung atau mudik. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menuju kampung halaman, salah satunya dengan kendaraan pribadi seperti sepeda motor atau mobil. Mudik dengan sepeda motor atau mobil memang lebih mudah, namun bukan berarti sepenuhnya terhindar dari bahaya dan resiko saat di perjalanan.

Selain resiko, barang bawaan yang dibawa biasanya juga banyak menjadi kendala tersendiri. mungkin hal inilah yang harus Anda pertimbangkan juga. Oleh karena itu, jika Anda berencana untuk mudik dengan sepeda motor atau mobil tahun ini, maka simak terlebih dahulu tips aman mudik menggunakan kendaraan pribadi di bawah ini.

1, Pastikan Kondisi Fisik Prima

Sebelum Anda berangkat untuk mudik, menempuh perjalanan jauh, pastikan terlebih dahulu kondisi fisik anda dalam keadaan prima. Anda tidak boleh sakit atau ngantuk. Cara sederhana untuk memulihkan badan agar tetap prima adalah dengan melakukan tidur minimal 8 jam. Tidur yang cukup ini membuat fisik fresh, sehingga anda fokus dalam mengendarai kendaraan, terutama jika menggunakan sepeda motor.

2. Pastikan kondisi kendaraan prima

Selain memastikan kondisi fisik yang prima, anda juga harus memastikan kondisi kendaraan anda juga dalam keadaan prima. Artinya, jika Anda memilih untuk mudik dengan sepeda motor atau mobil, jauh-jauh hari harus sudah memastikan terlebih dahulu bahwa kendaraan Anda dalam kondisi baik dan siap digunakan untuk perjalanan jauh. Pastikan semuanya bekerja secara normal, cek sistem kemudi, cek kondisi mesin, oli, air radiator, kaki-kaki, koopling, dan sistem pengereman. Selain itu pastikan juga seluruh lampu-lampu bekerja normal. Jika menggunakan motor, rantai motor dan pengereman harus diutamakan, kondisi ban dan juga sistem kelistrikan lainnya. Pokonya pastikan kendaraan anda prima guna menunjang keselamatan anda selama perjalanan.

Satu hal lagi yang perlu di cek, yaitu bahan bakar. Pastikan bahan bakar cukup terutama jika diperjalanan macet atau melewati daerah yang jarang ditemukan SPBU. Jangan sampai kehabisan bahan bakar ditengah perjalanan. Anda tidak mau kan kendaraan anda mogok?

Baca: Tips Menghidupkan Kendaraan Mogok Dengan di Dorong

3. Barang Bawaan Jangan Berlebihan

Saat anda mudik sebaiknya membawa barang bawaan yang hanya diperlukan saja, jangan sampai berlebihan sehingga membuat kendaraan over load. Jika membawa barang melebihi kapasitas selain mengganggu kenyamanan, juga akan membahayakan.

Pisahkan antara bawaan yang mau digunakan diperjalanan dan barang bawaan buat dikampung halaman. Barang bawaan untuk diperjalanan biasanya bentuk makanan camilan, minuman atau obat obatan. Sekali lagi pastikan barang yang dibawa merupakan barang yang sekiranya memang Anda butuhkan saat di kampung halaman dan saat diperjalanan. Barang-barang yang sekiranya tidak diperlukan sebaiknya ditinggalkan saja.

4. Tentukan ritme istirahat

Jangan memaksakan diri saat Anda mudik menggunakan kendaraan pribadi. Hal ini bertujuan untuk mengurangi rasa lelah dan menjaga kondisi tubuh agar tetap prima. Setidaknya berhentilah setiap 2 jam sekali untuk beristirahat. Selain untuk mengistirahatkan tubuh, hal ini juga membantu kendaraan Anda untuk beristirahat, sehingga tidak bekerja secara terus menerus. Pilihlah tempat istirahat yang pas, biasanya di rest area yang telah disediakn pemerintah atau swasta. Kalopun tidak ada anda bisa berhenti di SPBU atau tempat ibadah.

Istirahatlah sejenak jika anda merasa lelah dan ngantuk. "Ngantuk jangan nyetir, nyetir jangan ngantuk".

5. Pemilihan rute yang aman

Satu hal yang tak kalah untuk dipersiapkan saat mudik adalah pemilihan rute atau jalur yang akan Anda tempuh. Setiap rute tentu saja ada resikonya. Sesuaikan rute yang akan Anda tempuh dengan kondisi kendaraan dan kondisi anda sendiri.

Hal ini bertujuan agar kendaraan yang Anda gunakan untuk mudik tidak mengalami kerusakan di tengah jalan, sehingga bisa mengantarkan Anda dengan selamat ke kampung halaman. Saat ini pemilihan rute bisa meminta bantuan google maps atau rute yang telah ditetapkan pemerintah. Hitung segala kemungkinan, miliki rute-rute alternatif. Jika rute utama macet total, anda bisa mencoba rute alternatif.

6. Tentukan Waktu Berangkat

Memilih waktu mudik sebenarnya tergantung selera masing-masing, namun kebanyakan orang sering menggunakan malam hari untuk melakukan perjalanan. Dengan alasan malam hari cuaca sejuk dan kendaraan tidak terlalu padat. Namun perjalanan malam hari juga bukan tanpa resiko, kondisi jalan yang gelap dan rasa ngantuk menjadi tantangan tersendiri.

Kalo mudik menggunakan sepeda motor saya sarankan untuk menggunakan waktu subuh sebagai awal pemberangkatan. Bisa jadi inilah waktu yang tepat untuk Anda berangkat mudik menuju kampung halaman. Waktu subuh adalah saat dimana tubuh sedang dalam kondisi bugar–bugarnya, jika sebelumnya Anda memang sudah tidur selama minimal 8 jam.

Saya sarankan hindari mudik saat tengah malam. Memang saat tengah malam kendaraan sedang sepi–sepinya, sehinga Anda bisa memacu kendaraan pribadi untuk lebih cepat sampai ke kampung haaman. Namun pada saat ini resiko mengantuk akan lebih membahayakan Anda.

7. Jangan lupa berdoa

Memulai perjalanan mudik sebaiknya diawali dengan berdoa, agar selalu diberikan keselamatan oleh Allah. Selain itu usahakan untuk beristirahat ketika merasa letih saat perjalanan. Hal ini bertujuan untuk memulihkan kebugaran tubuh dan untuk mempertahankan kondisi mesin kendaraan agar tetap prima.

Itulah beberapa tips aman mudik dengan sepeda motor atau mobil. Mudik menggunakan kendaraan pribadi memang jauh lebih memudahkan, kendati demikian pastikan Anda memperhatikan tips-tips di atas ya.

Semoga informasi di atas bermanfaat.

Related Posts