
Hal itu diingatkan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Majalengka, Yayat Hidayat saat memberikan sambutan pada kegiatan seminar dan workshop Literasi Digital bagi remaja masjid di Aula Kemenag Majalengka, Senin (17/2/20). Menurut Yayat, kemampuan literasi bangsa Indonesia masih ketinggalan dibandingkan dengan negara maju lainnya, bahkan menurut beberapa survey, Indonesia menempati posisi paling buncit. Oleh karena itu kegiatan literasi semacam ini sangat penting dan strategies untuk mendongkrak kemampuan literasi bangsa Indonesia.
Kemudian Yayat Hidayat juga meminta agar perkembangan teknologi Informasi yang pesat di gunakan untuk kemaslahatan umat. Oleh karena itu, remaja masjid sebagai generasi bangsa harus mempersiapkan diri guna menghadapi perkembangan teknologi Informasi yang sangat pesat tersebut. Dunia digital tak lagi bisa dilawan, justru dunia digital harus dikuasai.
Artinya, Remaja masjid tak boleh gagap teknologi, justru harus menguasai teknologi. Era Industri 4.0 telah membawa manusia ke era digital. Oleh karena itu remaja masjid harus menguasai dunia digital. Sangat disayangkan jika natural resources Indonesia yang kaya raya tidak diimbangi dengan human resources yang handal.
Remaja masjid harus menjadi manusia unggul, tidak hanya handal dalam ilmu agama, juga handal dalam dunia digital.
Post a Comment
Post a Comment